Sabtu, 25 Mei 2013

Opini Saya Untuk Kota Cimahi

Kalian semua tau ngga sih, kalau ada kota yang terletak di Provinsi Jawa Barat yang dalam bahasa sunda kota tersebut mempunyai arti "Air Yang Cukup" ?

Hah, emang ada yus?
Ada! mungkin sebagian dari kalian sudah ada yang tau kota apa yang dimaksud. Dan bagi yang belum tau kota yang dimaksud itu adalah *jengjeng 
ci-ma-hi, iya Kota CIMAHI.

Tunggu-tunggu, sebelumnya Kota Cimahi itu ada dimana sih, yus?
Di Indonesia kan? 

Iya, kota yang dipimpin oleh Ibu Hj. Atty Suharti Tochija, S.E ini terletak di antara Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.


  
Lambang Kota Cimahi


Peta Lokasi Kota Cimahi


Kota Cimahi dahulu merupakan bagian dari Kabupaten Bandung, yang kemudian ditetapkan sebagai kota administratif pada tanggal 29 Januari 1976. Dan pada tanggal 21 Juni 2011, kota ini ditetapkan sebagai Kota Otonom.

Kota Cimahi mempunyai motto untuk kotanya sendiri yaitu "Saluyu Ngawangun Jati Mandiri" yang artinya adalah memiliki pengertian berjalan harmonis serasi dengan selaras, bahu membahu dalam membangun citra diri yang mandiri dalam kemajuan.

Oiya, ternyata Kota Cimahi ini mempunyai berbagai julukan untuk kotanya. 
Hmm... julukan Kota Serambi Mekkah kah? ya bukanlah, kalau itu mah julukan untuk Kota  Banda Aceh.
  
Kalau Kota Cimahi mempunyai julukan sebagai "Kota Tentara" karena di Kota ini terdapat banyak sekali pusat pendidikan untuk tentara. Karena banyaknya pusat pendidikan tentara dan fasilitas kemiliteran lainnya maka sekitar 60% wilayah kota ini digunakan untuk tentara. Wihhh keren ya~

Selain mendapat julukan sebagai "Kota Tentara" ternyata Kota Cimahi juga mendapatkan julukan sebagai "Kota Hijau", karena di Kota Cimahi kan banyak banget tuh tentara dan seragam tentara khususnya TNI-Angkatan Darat itu berwarna hijau.

Meskipun saya orang Bogor, dan bukanlah orang Kota Cimahi tapi  saya bangga kepada Kota Cimahi karena sudah berhasil mendapatkan julukan sebagai "Kota Tentara" dan "Kota Hijau"  dan yang terpenting kita masih satu provinsi, Provinsi Jawa Barat , hehehe tos dulu dong orang Cimahi.
Tapi ya... ada rasa kecewa dan sedih di dalam hati saya.ini serius. karena sewaktu saya pertama kali resmi menginjakkan kaki di "Kota Tentara" ini, saya melihat tidak berbeda jauh dengan Kota Jakarta. Kalian semua tau lah Kota Jakarta itu identik banget sama yang namanya "Macet", dan saat saya berada di Kota Cimahi keadaannya tidak berbeda jauh, saat  itu saya melihat banyak angkot yang  sedang mengetem di jalanan Kota Cimahi ini dan yang akhirnya membuat kemacetan. dan sering kali juga saya melihat dan mendengar permasalahan lainnya yang ada di kota ini, melalui media elektronik dan media cetak. 

Contoh masalah yang lainnya apa aja yus?
masalah pertama yang tidak lain dan tidak bukan  -->

#Masalah Banjir dan sampah

Masalah yang satu ini memang selalu ada dan hampir dialami oleh seluruh kota yang ada di negera Indonesia tak terkecuali dengan Kota Cimahi. Kondisi drainase yang sudah tidak memadai lagi alias rusak menjadikan salah satu penyebab banjir di kota ini. Selain masalah drainase, banjir di kota ini juga disebabkan oleh bertambahnya jumlah volume sampah yang dihasilkan tiap tahun.

       Volume sampah di Kota Cimahi kini meningkat 15% 
      jika dibanding tahun sebelumnya sekitar 600 ton

Behh... banyak banget kan sampahnya. Bayangkan kalau sampah-sampah yang ada di seluruh Kota Cimahi dikumpulkan menjadi satu dan jika tidak secepatnya di olah,  maka lama-kelamaan akan menumpuk di TPS (Tempat Pembuangan Sementara) dan akhirnya akan membentuk sebuah pengunungan, ya pegunungan sampah.

Untuk itu agar kita semua bisa ikut berkontribusi mengurangi volume sampah dan mengatasi banjir di Kota Cimahi, kita semua bisa melaksanakan program Go Green secara bersama-sama.

Yang masih bingung gimana cara menerapkan Program Go Green, bisa gini caranya: 



#Masalah PKL

Pernah ngga sih, ketika kalian berjalan-jalan ke Kota Cimahi melihat banyak sekali pedagang kaki lima yang berjualan di sepanjang jalan Kota Cimahi? Para pedagang kaki lima yang berjualan disepanjang jalan itu kebanyakan tidak mendapat izin dari pemerintah setempat, alhasil menyebabkan sebagian kota ini wilayahnya menjadi semrawut dan tidak teratur. Akhir-akhirnya kemacetan pun tidak terhindarkan dan dampaknya bisa menimbulkan polusi. Sebenarnya, bukannya saya melarang para pedagang untuk berdagang di sepanjang jalan, toh kalau itu memang mata pencarian mereka kita semua tidak bisa melarang, tapi sekarang  masalahnya karena terlalu banyaknya PKL liar di kota ini. 
  
Jalan menjadi macet akibat para PKL liar

Menurut saya Kota Cimahi harus melakukan upaya yang sangat berarti agar permasalahan yang sedang dihadapi sekarang ini bisa diatasi secepatnya. Tidak lupa untuk warga Kota Cimahi juga harus mempunyai kesadaran diri masing-masing untuk menjaga dan menyayangi Kota mereka sendiri. Agar Kota Cimahi nantinya bisa menjadi kota yang lebih maju dibandingkan kota-kota lain dan tidak lupa agar menjadi kota yang bebas dari polusi, seperti berikut ini :




Yang terakhir dari saya untuk Kota Cimahi, semoga bisa lebih maju kedepannya, menjadi kota yang lebih baik lagi, yang akhirnya bisa menjadi kota panutan untuk kota-kota lainnya. Hidup Kota Cimahi :)

  

                                                                                                                  Salam ChimaCimahi
Sumber : - http://www.cimahikota.go.id/                         
              - http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Cimahi
              - http://kabar.cimahicybercity.com/2012/04/kota-cimahi-dilanda-banjir-cileuncang.html
              - http://www.youtube.com/user/admincimahi
           
           
Cimahi memiliki potensi wisata lainnya di bidang industri telematika. Seperti diketahui, Cimahi memiliki banyak SMK yang mengembangkan industri telematika. Selain itu, Cimahi juga memiliki pusat pengembangan industri telematika di Baros Information Tecnology Creative (BITC). "Selain potensi industri telematika, juga terdapat banyak wisata kuliner. - #KabarCimahi - http://kabar.cimahicybercity.com/2012/12/daya-tarik-objek-wisata-kota-cimahi.html